Search

Pekan Ini IHSG Kurang Bergairah, Investor Asing Obral Saham

Pekan Ini IHSG Kurang Bergairah, Investor Asing Obral Saham

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang pekan ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya mampu menguat 0,41% menjadi 6.334,84, di mana kenaikan tersebut lebih rendah dengan performa mayoritas bursa saham kawasan Asia yang berhasil menguat di atas 1%.

Dengan demikian, wajar saja jika dalam pekan ini investor asing kompak keluar dari bursa saham Tanah Air dengan membukukan aksi jual bersih (Net Foreign Sell/NFS) mencapai 911,11 miliar.

Beberapa saham yang dilego oleh investor asing di antaranya PT Tower Bersama Infrastructures Tbk (TBIG) senilai Rp 223,53 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) sebesar Rp 190,3 miliar, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dengan nilai Rp 137,97 miliar, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) senilai Rp 98,44 miliar dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 92,68 miliar.


Harapan damai dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China yang semakin kentara dalam pekan ini tampaknya kurang mampu mendongkrak penguatan IHSG.

Seperti diketahui, Negeri Tiongkok memutuskan untuk menghapus pengenaan bea masuk atas 16 produk importasi asal AS. Selanjutnya, Presiden AS Donald Trump mengumumkan melalui akun Twitter pribadinya bahwa kenaikan bea masuk bagi produk impor asal China senilai US$ 250 miliar ditunda menjadi 15 Oktober, dari sebelumnya 1 Oktober.

Terlebih lagi, Trump memberi sinyal bahwa Washington dan Beijing bisa menekan kesepakatan dagang sementara.

"Bayak orang membicarakannya, saya melihat banyak analis mengatakan kesepakatan sementara - artinya kita akan mendahulukan yang mudah dulu. Tetapi tidak ada yang mudah atau sulit. Ada kesepakatan atau tidak ada kesepakatan. Tapi itu sesuatu (opsi) yang akan kita pertimbangkan, kurasa," ujar Trump seperti dikutip CNBC International.

Namun, sepertinya investor asing yang bertransaksi di bursa saham Tanah Air cukup waspada dan lebih memilih untuk mengambil sikap defensif.

Walaupun begitu, data pasar menunjukkan masih banyak investor asing yang memburu saham-saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) terutama saham yang terdaftar di emiten LQ45 dengan aksi beli bersih (Net Foreign Buy/NFB) hingga lebih dari ratusan miliar.

Ini menunjukkan bahwa investor asing memilih menggelontorkan dana mereka pada saham dengan likuiditas tinggi dan kinerja yang stabil.

Saham yang dimaksud yakni dari emiten PT Bank Central Asia Tbk/BBCA senilai Rp 122,11 milar, PT XL Axiata Tbk/EXCL sebesar Rp 111,63 miliar, PT Astra Telekomunikasi Tbk/ASII dengan nilai Rp 109,26 miliar, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk/TLKM sebesar Rp 97,84 miliar, dan PT HM Sampoerna Tbk/HMSP sebesar Rp 69,76 miliar.

TIM RISET CNBC INDONESIA (dwa)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Pekan Ini IHSG Kurang Bergairah, Investor Asing Obral Saham"

Post a Comment

Powered by Blogger.