Kabut Asap Masih Mengancam Penerbangan, Ini Imbauan Kemenhub

Ia mengatakan, Kemenhub selalu memantau dan terus berkoordinasi melalui Kantor Otoritas Bandar Udara (OBU) terutama yang memiliki wilayah kerja di Kalimantan dan Sumatera dengan operator bandara, AirNav Indonesia, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) serta pihak-pihak lainnya. Dengan begitu, pihaknya akan menindaklanjuti apabila sebaran asap menggangu operasional penerbangan.
"Kami meminta operator penerbangan terutama yang menutup pelayanan penerbangan ataupun terdampak delay akibat karhutla, untuk sigap membantu mengkomunikasikannya kepada para penumpang dan memberikan pelayanan sesuai aturan yang berlaku," kata Polana dalam pernyataan tertulis, Sabtu (14/9/2019).
Ia meminta pengguna jasa transportasi udara dapat memahami kondisi saat ini. Tidak menutup kemungkinan layanan penerbangan ditutup demi keselamatan pengguna jasa transportasi udara.
"Kami meminta kepada pengguna jasa transportasi udara untuk bersabar, karena keselamatan merupakan prioritas utama," tambahnya.
Sehubungan dengan dampak kabut asap yang mengakibatkan jarak pandang penerbangan yang terbatas, Maskapai Nasional Garuda Indonesia pada Minggu (15/9/2019) membatalkan sedikitnya 12 penerbangan disejumlah sektor penerbangan domestik. Pembatalan penerbangan sejalan dengan komitmen maskapai untuk senantiasa mengedepankan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan.
Vice President Corporate Secretary Garuda Indonesia Ikhsan Rosan mengungkapkan bahwa keputusan tersebut mempertimbangkan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan khususnya dengan jarak pandang penerbangan yang terbatas yang berisiko terhadap keberlangsungan operasional penerbangan.
Lebih lanjut, untuk memastikan kesiapan dan keselamatan operasional penerbangan, sejumlah penerbangan Garuda Indonesia turut mengalami keterlambatan maupun pengalihan penerbangan.
"Berbagai antisipasi tersebut turut berdampak terhadap sejumlah rotasi penerbangan, untuk itu kami mengimbau penumpang untuk melakukan pengecekan secara berkala jadwal penerbangan mereka", jelas Ikhsan.
"Sehubungan dengan hal tersebut, kami juga telah mempersiapkan upaya mitigasi untuk penanganan penerbangan yang terdampak termasuk penanganan penumpang," lanjutnya.
(miq/miq)Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kabut Asap Masih Mengancam Penerbangan, Ini Imbauan Kemenhub"
Post a Comment