Search

'Keajaiban' Tol, Orang Malang ke Madiun Hanya untuk Sarapan

'Keajaiban' Tol, Orang Malang ke Madiun Hanya untuk Sarapan

Jakarta, CNBC Indonesia - Pembangunan infrastruktur besar-besaran ternyata mengubah perilaku masyarakat. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono punya kisah unik.

"Pasti akan mengubah perilaku kita semua. Sekarang banyak yang dari Malang kalau ingin makan pecel Madiun. Ayo rek sarapan ke Madiun, bisa," ungkapnya di kantornya, Senin (23/9/2019).

Setelahnya, warga tersebut bisa kembali lagi ke rumahnya. Menteri Keuangan Sri Mulyani juga mengungkapkan perubahan perilaku tersebut dalam kasus serupa di lokasi lain.

"Ini mendorong perubahan tingkah laku. Saudara-saudara saya yang di Semarang mengatakan, mereka bisa makan siang di Solo, kemudian kembali lagi," urainya.

Hal ini bisa dilakukan karena mobilitas menjadi lebih mudah. Sri Mulyani bilang, konektivitas di Pulau Jawa dari barat ke timur, dari utara ke selatan kian tersambung.

"Jadi mobilitas antara kota bisa sambung-menyambung menjadi satu," tandasnya.

Dengan tersambungnya jalan tol, menurutnya, perekonomian akan terus berdenyut. Sri Mulyani bilang, infrastruktur merupakan penyangga penting pada saat lingkungan global dan regional tidak pasti.

"Bahkan banyak negara masuk resesi. Negara lain yang positif juga menunjukkan pelemahan," urainya.

Dia menambahkan, konektivitas juga mendorong laju investasi. Indonesia menurut dia sudah punya modal bagus.

"Indonesia sudah memiliki itu namun masih kurang. Infrastruktur kita, walau sudah bangun 5 tahun di bawah Presiden Jokowi, kita semua tahu kebutuhan bangun infrastruktur masih jauh dari memadai, oleh karena itu kebutuhan ini terus kita rasakan dan harus kita atasi," pungkasnya. (hoi/hoi)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "'Keajaiban' Tol, Orang Malang ke Madiun Hanya untuk Sarapan"

Post a Comment

Powered by Blogger.