Search

Erick Thohir Kasihan Bos Pertamina Digoyang, Tak Jadi Ganti?

Erick Thohir Kasihan Bos Pertamina Digoyang, Tak Jadi Ganti?

Jakarta, CNBC Indonesia-Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sedang repot bolak-balik istana untuk mengajukan beberapa nama yang akan dijadikan sebagai bos-bos baru pelat merah strategis.

Beberapa BUMN yang sudah diungkap akan diganti dan dicari penggantinya adalah BTN, Bank Mandiri, dan Inalum.


"Yang sudah diputuskan untuk Bank Mandiri dan BTN, hari ini kita mengajukan yang Inalum. Nanti menunggu keputusannya biasanya satu dua hari," kata Menteri BUMN Erick Thohir, Selasa (12/11/2019).
Selain 3 tersebut, disebut-sebut juga Erick tengah mencari calon bos baru Pertamina. Namun, Erick mengatakan sampai saat ini belum ada pembahasan soal penggantian direktur utama Pertamina. "Belum ada, orang direkturnya lagi berangkat ke Aramco hari ini sama Direktur Keuangan. Orang kerja digoyang-goyang, kan kasihan," kata Erick saat dijumpai di kompleks istana kepresidenan, Senin (11/11/2019). Namun, informasi yang diterima oleh CNBC Indonesia dari salah satu petinggi di kementerian memastikan bahwa Presiden Joko Widodo memang tengah menyeleksi ketat para pimpinan di BUMN-BUMN strategis, termasuk Pertamina.

"Intinya semua harus satu visi misi dengan presiden. Termasuk Pertamina, jadi semua memang dipanggilin sama Menteri BUMN satu-satu samakan visi-misi kembali," ujarnya, Selasa (12/11/2019).

Salah satu visi dan misi yang disorot oleh Jokowi untuk Pertamina adalah soal ketahanan energi dan CAD. Presiden Jokowi berkali-kali menekankan soal pentingnya menekan impor migas dan mengebut pembangunan kilang.

"Saya mengingatkan kepada para menteri untuk konsentrasi pada langkah-langkah terobosan untuk kurangi impor kita. Baik itu impor BBM yang jadi penyumbang defisit terbesar, oleh sebab itu pembangunan kilang harus jadi prioritas," ujar Jokowi dalam rapat terbatas, Senin (11//11/2019).

Dalam lima tahun terakhir, Pertamina sudah berganti pucuk pimpinan sebanyak tiga kali. "Pengembangan berjalan tidak sesuai speed yang saya inginkan. Itu karena terlalu banyak pergantian dari kepemimpinan puncaknya," kata Komisaris Utama Pertamina Tanri Abeng kepada CNBC Indonesia beberapa waktu lalu.

Dirinya belum bisa melihat siapa sosok potensial di Pertamina untuk menjadi dirut. Saat ditanya apakah dirut yang sekarang sesuai dengan konteks kebutuhan, dirinya mengatakan tidak ada orang yang sempurna. Dirut yang sekarang, imbuhnya, masih harus melakukan pengembangan.

Lebih lanjut disampaikan Tanri Abeng, Pertamina dikebut membangun kilang dan harus menggenjot produksi di hulu. Sehingga harus dilakukan perbaikan Sumber Daya Manusia (SDM). Dibutuhkan orang yang mampu melihat prioritas sektor tersebut.

"Menggerakkan manusia sama halnya menggerakkan struktur. Jika struktur nggak benar, maka organisasinya bisa kacau. Jadi memang tidak gampang," jelasnya.

[Gambas:Video CNBC]

(gus)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Erick Thohir Kasihan Bos Pertamina Digoyang, Tak Jadi Ganti?"

Post a Comment

Powered by Blogger.