Bukan di Jawa, Pemerintah Bangun 10 Kota Metropolitan Baru
"Metropolitan itu nanti kita akan siapkan perencanaan, statistik, supaya ketahuan, wilayah metropolitan yang mana. Ini untuk 5 tahun ke depan, 4 di Pulau Jawa dan 6 di Luar Pulau Jawa," kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro dalam Rakornas Bidang Properti Kadin Indonesia 2019 di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta, Rabu (18/9/2019).
Sebagai orang yang paham akan tatanan kota, Bambang merasa prihatin dengan perkembangan kota besar di Indonesia. Di mana beberapa kota kecil yang akhirnya terpaksa menjadi kota besar dengan dampak yang beragam, di mana paling menonjol adalah kemacetan.
"Bandung didesain Hindia Belanda sebagai kota peristirahatan, yang sekarang menjadi pusat ekonomi Jawa Barat, pastinya macet. Nanti kita sudah menata secara baru dan meluaskan juga. Sehingga terintegrasi, akan banyak kota di luar Jawa," ujarnya.
Kota Metropolitan tersebut nantinya akan dibuat sesuai dengan kebutuhan dan kegunaan. Mulai dari kota baru industri hingga kota pariwisata. Sehingga, kota tersebut memiliki fungsi yang jelas.
"Arun, Sei Mangkei, Bintan, Lampung, ada di Kalsel, Sulawesi, Kaltara, Kaltim juga. Untuk Ibu kota baru jelas, tujuannya jasa pemerintahan dan pertahanan," imbuhnya.
Adapun tujuan dari pengembangan kota metropolitan ini yaitu sebagai strategi mengurangi kesenjangan antara pulau Jawa dan Luar Pulau Jawa. Saat ini, pemerintah masih menggodok rencana tersebut dan menjadi target dalam waktu lima tahun ke depan.
(dob/dob)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bukan di Jawa, Pemerintah Bangun 10 Kota Metropolitan Baru"
Post a Comment